Lolipop khas Indonesia.

Sapa yang gak tau permen ini? Permen jajanan sya wktu masih SD. biasanya mamang penjual permen ini nongkrong depan gerbang sd, dan setiap waktu istirahat serta jam pulang sekolah, pra siswa sudah berrgerombol mengantri utk membeli ini yah termasuk juga saya.

Permen khas Jawa Barat, gula merupakan komposisi pokoknya, dengan pewarna makanan yang cerah, serta keahlian sang 'mamang' untuk membentuk berbagai macam benda yang lucu sangat berhasil mengajak khalayak untuk mencobanya terutama anak kecil. Itulah Permen Gulali

Namun sayangnya permen ini mulai tergeserkan. Kalo disini belum pernah saya ktemu penjual permen gulali ini, tapi bagusnya di kota-kota yang lain seperti Palembang, masih ada yang menjualnya walaupun dibilang 'jarang'. 

Saingan permen Gulali ini adalah Lolipop.Kalo dilihat2 apa sih yang membuat permen ini kalah? perasaan enggak ya. Dari harga permen ini lebih murah, dari rasa sama-sama manis sih , tapi kalo permen gulali manisnya sedang, sedangkan lolipop menurut saya pribadi terlalu manis makanya aku sering batuk2 habis makan lolipop, kesehatannya? Gulali lebih sehat, because why? gulali enggak makek bahan pengawet karena merupakan home industry sedangkan lolipop dijual berminggu2 di toko pun masih baik-baik aja, kalau bentuk? Kalo aku sendiri dari kecil selalu mesen bentuk bunga. Gulali lebih bervariasi sedangkan lolipop bentuk cuma spiral atau love dua itu yang sering.

Dan mengapa lolipop bisa menggeser gulali? Kalo menurut saya pribadi sih karena lolipop itu 'barang luar negeri' hahah.. Fakta membuktikan produksi luar lebih cepat blooming dibandingin barang lokal, bahkan public figure pun juga begitu. Karena masyarakat kita sering berambisi 'barang2 branded' yang ingin selalu paling gahol, sampe ke permen2. Ditambah lagi mungkin karena lolipop yang penjualannya lebih modern ya, sedangkan gulali masih kaki lima, jadi orang2 mungkin rada-rada gengsi membelinya. Kecuali kalo gulali nya udah dijual di mal-mal saya yakin pasti laku dah.

Aku juga merupakan penggemar Lolipop tapi kalo ada Gulali? Gulali dong yang aku embat duluan.. Gulali tetep 'Made In Indonesia' yang patut untuk dibanggakan dan dilestarikan apapun alasannya ! Keep Gulali, ye!