Salat tahajjud adalah salat sunnat yang
dikerjakan di malam hari setelah terjaga dari tidur. Salat tahajjud termasuk
salat sunnat mu’akad atau salat yang dikuatkan oleh syara’. Salat tahajjud
dikerjakan sedikitnya dua rakaat dan sebanyak-banyaknya tidak terbatas.
Waktu utama
Salat
tahajjud dapat dilakukan kapanpun pada malam hari. Namun waktu paling utama
untuk melakukannya adalah pada sepertiga akhir malam.
Keistimewaan salat tahajjud
Salat
tahajjud merupakan kehormatan bagi seorang muslim, sebab mendatangkan
kesehatan, menghapus dosa-dosa yang dilakukan siang hari, menghindarkannya dari
kesepian dialam kubur, mengharumkan bau tubuh, menjaminkan baginya kebutuhan
hidup, dan juga menjadi hiasan surga.
Selain itu, salat tahajjud juga dipercaya
memiliki keistimewaan lain, dimana bagi orang yang mendirikan salat tahajjud
diberikan manfaat, yaitu keselamatan dan kesenangan di dunia dan akhirat,
antara lain wajahnya akan memancarkan cahaya keimanan, akan dipelihara oleh
Allah dirinya dari segala macam marabahaya, setiap perkataannya mengandung arti
dan dituruti oleh orang lain, akan mendapatkan perhatian dan kecintaan dari
orang-orang yang mengenalinya, dibangkitkan dari kuburnya dengan wajah yang
bercahaya, diberi kitab amalnya ditangan kanannya, dimudahkan hisabnya,
berjalan diatas shirat bagaikan kilat.
Ayat
al-Qur’an dan hadits terkait
Ayat Al Qur’an
terkait salat tahajjud:
Al Isra’
ayat 79 yang artinya :”Dan pada sebagian malam hari bersalat tahajudlah
kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu. Mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu
ketempat yang terpuji” (Q.S. 17:79 ).
Hadits
terkait salat tahajjud:
“Perintah
Allah turun ke langit dunia di waktu tinggal sepertiga akhir dari waktu malam,
lalu berseru: Adakah orang-orang yang memohon (berdo’a), pasti akan Kukabulkan,
adakah orang-orang yang meminta, pasti akan Kuberi dan adakah yang
mengharap/memohon ampunan, pasti akan Kuampuni baginya. Sampai tiba waktu
Shubuh.” (Al Hadits).
0 komentar:
Posting Komentar